THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Halaman

visitors

Minggu, 01 April 2012

demo gak demo, serba salah

habis baca berita soal penangkapan mahasiswa yang demo soal kenaikan BBM.
jadi kepikiran...
demo, salah...
gak demo, juga salah....
jadinya harus gimana?

setiap ada mahasiswa demo, pandangan orang sekitar biasanya mahasiswa itu anarkis muluk kalo demo, dikit-dikit demo, bukannya belajar malah demo, dan masih banyak lagi pandangan miring lainnya.
tapi pernahkah terpikir kalau tidak ada mahasiswa yang berdemo, apa yang akan terjadi?

dulu, masa pak Soeharto, gara-gara pemberontakan mahasiswa atas pemerintahan Soeharto dengan cara demo maka Pak Soeharto bisa turun dari jabatannya. benar-benar perjuangan yang berat, gak bisa dipandang sebelah soal peran mahasiswa saat itu. tidak ada demo dari mahasiswa, pemerintah pasti tetap "adem ayem" dengan pemerintahannya. banyak yang mendukung pergerakan mahasiswa waktu itu.

sekarang dibawa ke masa pemerintahan SBY. masih banyak kah yang mendukung demo?
kalau saya pikir kayaknya cuma sedikit, kenapa?
karena zaman sudah mulai individualis. selama masih merasa aman, maka ia akan diam. ketika mendapat masalah, dengan cara apapun ia akan berusaha memperbaikinya seperti semula.

mahasiswa berdemo bukan hanya untuk kepentingan mereka, tapi untuk mewakili suara rakyat. tapi justru banyak yang memandang rendah apa yang mereka lakukan tersebut. misalnya ketika mahasiswa membakar ban saat demo, orang-orang akan merasa terganggu. saya pun jujur termasuk orang yang terganggu dengan hal tersebut, karena memang tidak tahan dengan asap.

serba salah...
2 kata di atas cocok untuk menggambarkan keadaan sekarang ini. Polemik BBM yang meresahkan rakyat. sesudah ada hasil keputusan mengenai BBM kemarin, masih ada mahasiswa yang berdemo, karena tidak puas dengan hasil tersebut.

saya jadi teringat dengan kata salah seorang dosen saya yang mengatakan demo itu kalau bisa yang sehat. caranya, susun apa yang menjadi masalahnya, minta untuk bertemu dengan pihak terkait dan bicarakan baik-baik. oke, untuk permasalahan dengan organisasi kecil cara ini mungkin bisa berhasil, tapi kalau urusannya dengan negara? apakah yakin akan diterima dengan baik untuk berbicara dengan pemerintah mengenai permasalahan rakyat? kalau diterima pun apakah akan ditanggapi pula dengan cepat atau cuma di dengar sepintas lalu saja untuk menenangkan hati rakyat tapi tidak melakukan apa-apa setelahnya?

menurut saya, demo adalah cara untuk menekan suatu pihak agar segera menanggapi apa yang diinginkan oleh suatu pihak lain. mahasiswa mendesak pemerintah untuk segera mengambil keputusan terhadap setiap permasalahan yang terjadi. saya yakin masih ada orang-orang di pemerintahan yang rajin bekerja dan berusaha memberi yang terbaik untuk rakyat, tapi mereka juga manusia. ada kalanya mereka bisa lalai melaksanakan tugasnya. karena diamnya rakyat, mereka pun makin terbuai. dengan adanya demo itulah yang bisa membuat mereka aware kembali.

demo anarkis itu pasti banyak sekali orang yang akan setuju kalau demo semacam itu sangatlah tidak baik. tapi yang seperti yang saya bilang, kalau rakyat diam, pemerintah bisa terlena. demo dengan cara bicara baik-baik belum tentu berhasil, demo anarkis bisa lebih membuat tekanan dan mau tidak mau harus cepat diantisipasi.

serba salah bukan?
menurut saya pun demo anarkis pun tidak baik, tapi ya itulah...
serba salah...

gak bosan-bosannya saya tulis kalimat ini : ini pandangan saya, ini pandangan saya.
siapapun yang punya pendapat lain boleh-boleh saja ^^

semoga temen-temen mahasiswa yang tertangkap karena demo bisa cepat dibebaskan.

0 komentar: